Tips Membuat Judul Cerita Fiksi Biar Menarik Perhatian Pembaca
Tips Membuat Judul Cerita Fiksi Biar Menarik Perhatian Pembaca
![]() |
Gambar: Canva |
Ujwar.com –
Membuat judul menjadi salah satu proses yang menantang. Pasalnya, judul bisa
saja menjadi gerbang utama orang lain untuk membaca cerita kita. Bukankah judul
adalah tulisan paling awal yang dilihat? Jika judulnya menarik, mungkin orang
lain akan tertarik untuk membaca. Jika tidak, ya sudah, good bye.
Nah kali
ini, aku akan memberikan tips sederhana untuk kamu dalam membuat judul cerita
fiksi supaya menarik perhatian pembaca. Tips ini mungkin akan sangat berguna
untuk menciptakan judul terbaik versimu.
Lantas, apa
saja tipsnya? Berikut di antaranya:
Judul yang Tidak
Terlalu Panjang
Sebenarnya,
judul cerita fiksi itu menjadi bentuk ekspresi tersendiri. Artinya, tidak ada
aturan tertentu mengenai jumlah kata. Namun, tentu, judul terlalu panjang bisa
membuat pembaca gampang lupa dengan judul tersebut. Usahakan untuk tetap
membuat judul dengan jumlah kata normal. Misal dua sampai lima kata. Dari judul
yang sudah ada contohnya: Dear Nathan, Kisah untuk Geri, Raksasa Dari Jogja,
Balada Kekasih Gila, dan lain-lain.
Judul yang
Berbeda
Makna
berbeda di sini tentu saja luas. Pertama, berbeda dari segi susunan huruf atau
kata. Kita harus benar-benar memastikan jika judul milik kita berbeda dengan
judul novel yang sudah ada. Tujuannya untuk menjaga orisinilitas dan juga
keunikkannya.
“Emang ada
masalah kalau judul sama?”
Nggak ada
masalah. Hanya saja, judul yang berbeda dengan judul yang sudah ada bisa
memberikan nilai plus. Pertama, terhindarnya dari dibanding-bandingkan. Kedua,
judul yang berbeda terasa lebih eksklusif.
Untuk
memastikan judulmu berbeda dengan judul yang sudah ada, kamu bisa banget research di Internet. Biasanya, judul
tertentu sering muncul jika dicari. Nah, coba kamu cari judul yang kamu gunakan.
Jika sudah banyak, lebih baik mencari judul lain. Jika belum ada yang pakai,
bagus juga untuk digunakan.
Kemudian, keunikkan
juga bisa dimunculkan dengan berbagai cara. Misal, membuat judul dari bahasa
tertentu, dari nama tokoh, dari sifat tokoh, dan lain-lain yang terasa kontras
dengan judul-judul lainnya. Salah satu judul novelku JANTINA. Menurutku beda
dan unik. Pertama belum banyak dipakai, kedua, memuat arti yang cukup khusus.
Judul yang
Tidak Membocorkan
Spoiler tidak
hanya terjadi dari mulut ke mulut, tetapi juga terjadi karena judul. Ada banyak
jenis judul membocorkan isi atau bahkan ending. Dari buku 101 Dosa Penulis
Pemula (Isa Alamsyah), disebutkan bahwa salah satu judul yang kerap membocorkan
isi misalnya judul dengan muatan kata: Terakhir. Misal: Pertemuan Terakhir,
Cinta Terakhir, Jodoh Terakhir, dan lain-lain.
Aku sendiri
merasa bahwa pemakaian judul seperti ini sah-sah saja, meski mungkin akan
membuat orang gampang menebak. Namun jika kamu merasa ingin benar-benar menutup
rapat isi atau bahkan ending, bisa pula mencari ide judul lain selain yang bisa
membocorkan tadi.
Bikin Judul
yang Nge-hook
Nge-hook
artinya nonjok. Yes, judul itu bikin pembaca mungkin terkejut, terheran-heran,
tertendang-tendang, atau apa pun bahasanya. Judul tipe seperti ini bisa
menggunakan pola kebalikkan, atau pola yang tak normal.
Ada salah
satu novel dari Bunda Asma Nadia yang judulnya Surga yang Tak Dirindukan.
Menurutku, ini salah satu judul nonjok. Judul ini memaparkan hal yang tak
biasa. Jika biasanya Surga diidentikkan sebagai sesuatu yang dirindukan dan
diinginkan, maka dalam konteks ini justru tidak.
Ada novelku
berjudul: My Bra. Orang-orang langsung melotot mendengar judul itu karena
dirasa ‘vulgar’. Padahal, Bra di sini bukan kutang, tapi nama si tokoh.
Menurutku, itu juga salah satu judul yang menonjok.
Nah guys,
itulah tips membuat judul cerita fiksi biar menarik perhatian pembaca. Semoga
kalian terbantu ya sehingga bisa menghasilkan judul-judul keren versi kalian.
Sampai jumpa di artikel selanjutnya.
Posting Komentar untuk " Tips Membuat Judul Cerita Fiksi Biar Menarik Perhatian Pembaca"
Berkomentar dengan baik ya. Ditunggu masukan yang membangun.